Go-Pena Baner

Thursday, 28 March, 2024

Pemberdayaan Masyarakat, Olah Sampah dengan 3R

Responsive image
KEGIATAN Pelatihan pengelolaan sampah yang dilakukan oleh Dosen Fakultas Ilmu Pendidikan. (F.DOK FIP)

 

GORONTALO (Go-Pena.id) -  Pengolahan sampah menjadi sangat penting diketahui oleh masyarakat. Karena sampah bukan hanya sekedar sampah saja, akan tetapi bisa menjadi bernilai kalau ada pengolahan yang baik dari masyarakat. 
Untuk itu lewat program pemberdayaan, dengan tema pengelolaan sampah dengan sistem reduce, reuce dan recycle (3R) di Kecamatan Telaga Jaya, Kabupaten Gorontalo, oleh 
Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Pendidikan Luar Sekolahm dan Manajemen Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan, menjadikan sampah yang ada di Desa Bulota, Kecamatan Telaga Jaya, Kabupaten Gorontalo menjadi sangat bernilai, dengan hasil karya dari masyarakat. 
Pemberdayaan ini dilakukan oleh dosen, Dr. Asni Ilham,M.Si, Dr. Misran Rahman, M.Pd, dan Dr. Warni Tune Sumar, M.Pd.
Kegiatan dilakukan sejak Juli-Oktober 2020. Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah memberikan pelatihan kepada ibu ibu PKK diskusi, partisipasi aktif dari kelompok masyarakat sasaran. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa masyarakat sasaran telah mengetahui cara pengelolaan sampah, baik organik maupun non organik, diperolehnya kesadaran masyarakat sasaran akan sadar lingkungan. Diperolehnya tempat pengolahan sampah  sebanyak dua tempat baik sampah organik dan non organic serta dapat. mengolah sampah plastik menjadi barang jadi atau daur ulang produk yang layak dijual, sehingga bisa meningkatkan pendapatan masyarakat.


"Oleh karena itu, kegiatan pelatihan dan pendampingan ini dilakukan dalam rangka penerapan pengetahuan dan keterampilan pada masyarakat dalam pengolahan sampah (organik dan anorganik) melalui sistem 3R. Salah satu upaya yang dilakukan untuk menanngani sampah adalah pengolahan sampah. Pengolahan sampah pada prinsipnya merupakan suatu upaya mengurangi volume sampah atau merubah bentuk menjadi lebih bermanfaat. Beberapa metode yang digunakan untuk program ini, antara lain: (i) pengomposan, (ii) pembakaran, (iii) Recycling, (iv) Reuse dan (v) Reduce. Teknik pengomposan (Composting) pada dasarnya merupakan cara pengolahan sampah organic dengan memanfaatkan aktivitas bakteri untuk mengubah sampah menjadi kompos (proses pematangan). Pengomposan dilakukan terhadap sampah organik," ujar Dr. Asni Ilham. 
Kegiatan ini mendapatkan apresiasi dari Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan UNG, Dr. Arwildayanto, M.Pd, serta pemerintah desa setempat. (IP-02)


Share