Gorontalo - (Go-Pena.id) - Sanggar Teater Farabi yang didirikan oleh salah satu mahasiswa kini mencuri perhatian khalayak dengan menggelar pertunjukan teater Saripa Hala - Langga Buwa dengan tema mewujudkan kearifan lokal melalui seni pertunjukan yang dilaksanakan di BPU Lapangan Ippot Tapa, Sabtu (21/09/2024).
Pertunjukan teater ini baru perdana dilaksanakan oleh sanggar teater Farabi yang dihadiri oleh Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah XVII Sulawesi Utara dan Gorontalo Kemendikbudristek Sri Sugiharta, Anggota DPRD Bone Bolango Suryati Dengo dan para tokoh masyarakat serta Bupati Bone Bolango yang diwakili oleh Asisten 3 yang turut membuka langsung pentas seni tersebut.
Ketua Panitia yang juga pendiri Sanggar Teater Farabi yakni Alifa Aulia Sabrina Yusuf mengatakan bahwa, seni pergelaran ini perdana dilaksanakan di bagian tapa dan seluruh anggaran berasal dari BPK Wilayah XVII Sulawesi Utara dan Gorontalo. "Penampil sendiri berasal dari Bone Bolango dan tertuju pada anak muda yang fasih berbahasa Gorontalo guna mengangkat lokalitas budaya,"ucapnya pada awak media.
Lebih lanjut dirinya menambahkan bahwa pada pergelaran ini juga ditampilkan beberapa penampilan kearifan lokal yakni tanggomo syair Lo hulondalo, Langga (seni belah diri ) dan mengangkat tumbilotohe. "Kedepannya saya berharap pemerintah tetap melirik kelompok-kelompok kecil yang ada di pinggiran-pinggiran sebagai perintis dan tidak hanya terfokus di kota saja,"pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah XVII Sulawesi Utara dan Gorontalo Kemendikbudristek Sri Sugiharta tak lupa mengapresiasi sanggar teater farabi. "Ini merupakan kegiatan yang sangat positif dari sanggar teater farabi karena telah menampilkan pergelaran seni teater karena ini salah satu cara untuk melestarikan kebudayaan khususnya kebudayaan yang ada di Gorontalo,"ucapnya.
Terakhir dirinya berharap sanggar ini terus komitmen dalam mengembangkan sekaligus meningkatkan kemampuan dalam melestarikan kebudyaan melalui kegiatan kesenian,"pungkasnya. (SA)