Go-Pena Baner
IKLAN
IKLAN

Sunday, 19 October, 2025

Tanpa Banyak Bicara, Gubernur Gusnar Raih Penghargaan Nasional atas Keberhasilan Tekan Stunting

Responsive image
Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail menerima penghargaan dari Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Dr. Wihaji, S.Ag., M.Pd, atas keberhasilan Provinsi Gorontalo menurunkan angka stuntingpenghargaan dari

PEMPROV – Tanpa banyak bicara, Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail kembali membuktikan bahwa kerja nyata jauh lebih penting daripada pencitraan. Sosok pemimpin yang dikenal tenang, fokus, dan konsisten itu baru saja menerima penghargaan dari Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Dr. Wihaji, S.Ag., M.Pd, atas keberhasilan Provinsi Gorontalo menurunkan angka stunting secara signifikan.

Dalam dua tahun terakhir, angka stunting di Gorontalo berhasil ditekan dari 26,9 persen pada tahun 2023 menjadi 23,8 persen di tahun 2024. Capaian ini menjadikan Gorontalo sebagai satu-satunya provinsi di Indonesia dengan penurunan stunting tercepat dan paling konsisten.

Keberhasilan itu bukan kebetulan. Di bawah kepemimpinan Gusnar, Pemerintah Provinsi Gorontalo membangun sistem kerja yang kuat, melibatkan tenaga kesehatan, kader posyandu, hingga pemerintah desa. Setiap langkah diarahkan untuk memastikan asupan gizi anak, kesehatan ibu, serta pola hidup keluarga benar-benar terpantau.

Gaya kepemimpinan Gusnar yang metodis dan berorientasi pada hasil menjadi kunci utama keberhasilan ini. Ia tidak gemar berbicara di depan kamera, tetapi memilih fokus pada kerja dan hasil di lapangan.

Melalui Juru Bicara Gubernur Gorontalo, Dr. Alvian Mato, disampaikan bahwa gaya kepemimpinan Gusnar Ismail mencerminkan kesederhanaan dan keteguhan arah.

“Gubernur Gusnar Ismail memiliki gaya berpikir yang terstruktur, sederhana, dan terukur. Kebijakannya selalu berorientasi pada hasil dengan jejak kinerja yang nyata bagi Gorontalo. Tanpa sensasi, namun penuh prestasi. Dengan kerja nyata dan hasil hebat, Gorontalo akan jauh lebih baik,” ujar Dr. Alvian Mato yang juga dikenal sebagai akademisi di Gorontalo.(*) 


Share