Go-Pena Baner

Tuesday, 22 October, 2024

Hadir sebagai Tamu Kehormatan di AMF, Marten Usulkan 3 Rekomendasi Guna Dukung Pendanaan Lokal Untuk Pertumbuhan Ekonomi Inklusif

Responsive image
Walikota Gorontalo Marten Taha saat menjadi pemateri pada AMF, Rabu (2/8/2023)

Gorontlalo – (Go-Pena.id) – Walikota Gorontalo Marten Taha menjadi tamu kehormatan pada ajang Internasional perhimpunan para pimpinan Kota Asean atau Asean Mayors Forum (AMF) yang dilaksanakan selama 2 hari mulai 1 – 2 Agustus 2023 di Jakarta.
Dalam kegiatan tersebut selain hadir sebagai tamu kehormatan, Marten juga menjadi pemateri yang mengusulkan 3  rekomendasi mendukung pendanaan lokal untk pertumbuhan ekonomi inklusif pada kegiatan yang mengangkat tema urgensi pemulihan ekonomi pasca pandemi dan menjawab tantangan regional, global tersebut.
“Pertama berupa pengembangan ekonomi lokal. cara ini dapat mempercepat tujuan SDGs (Sustainable Development Goals) dengan mendorong kebijakan yang berorientasi pada pembangunan yang mendukung aktifitas produktif, pertumbuhan ekonomi mikro, kecil dan menengah sehingga dapat membantu mempercepat pengetasan kemiskinan. Selanjutnya ada Reformasi Birokrasi yang berorintasi pada pelayanan prima kepada masyarakat. pelayanan itu termasuk memudahkan pengurusan ijin usaha dengan standard pelayanan cepat murah dan ramah,serta yang terakhir yang juga tidak kalah penting adalah Pemerintah dapat berperan sebagai fasilitasi akses permodalan bagi UMKM. Dengan hal tersebut para pelaku usaha akan merasa terbantu dalam hal suntikan permodalan guna pengembangan usaha.,”jelasnya. Marten Taha 
Sementara itu, Marten juga mengatkan, dalam mewujudkan ekonomi hijau (green economy) dirinya menitik beratkan pada pencapaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang juga merupakan indikator SDGs. tahun 2022 Kota Gorontalo berhasil meraih rata - rata pencapaian SPM berada pada angka 88,69 persen.
"Antara lain yaitu SPM sanitasi penyediaan pelayanan air limbah 95,04 % melalui optimilasi TPS3R (Reduce,Reuse,Recycle),paparnya.
Ekonomi hijau juga memiliki cakapun yang berhubungan dengan pengentasan kemiskinan. olehnya kata marten upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Gorontalo yakni memberdayakan masyarakat lokal dengan memanfaatkan sumberdaya alam melalui Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).    
"Saat ini kami memiliki 14.697 UMKM yang produktif. untuk meningkatkan produktifitas UMKM yang ada, pemerintah kota gorontalo mengambil 3.343 UMKM untuk menjadi kelompok usaha binaan. Alhamdulilah omzet yang dihasilkan mencapai 97 persen di tahun 2022,"tutupnya Marten Taha Walikota Gorontalo 2 Periode. 
Dengan demikian, karena keseriusan yang dimiliki oleh Pemerintah Kota Gorontalo dalam mewujudkan ekonomi hijau dan konservasi lingkungan mendapat perhatian dari lembaga uni eropa Cric (Climate Resilient and Inclusive Cities). Cric memilih kota gorontalo sebagai percontohan dari 10 kota diindonesia dalam hal ketahanan iklim perkotaan untuk menghadapi perubahan iklim ekstrem di masa depan. (Syahrin)


Share