DPRD KOTA (Go-Pena.id) - Terkait Rancangan Peraturan daerah (Ranperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Gorontalo tahun 2023, fraksi Gerindara Dewan Perwalikan
Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo, menyampaikan perlunya optimalisasi penggalian potensi sumber-sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) baik secara intensifikasi maupun
ekstentifikasi guna mendukung pelaksanaan program pembangunan yang telah tercantum pada RPJMD Kota Gorontalo.
"Penyusunan APBD tahun 2023 ini nantinya betul-betul difokuskan dalam mewujutkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan pencapaian daerah , srehingga
dapat secara optimal memenuhi target-terget yang telah tertuang dalam RPJMD itu sendiri."kata anggota DPRD Kota Gorontalo dari fraksi Gerindra, Andi Helda Nyiwi. senin kemarin.
sementara, dalam rapat paripurna tingkat satu Rancangan Peraturan daerah (Ranperda) tentang APBD Kota Gorontalo tahun 2023, Andi Helda juga menambahkan bahwa Fraksi GErindra
berharap kepada pemerintah Kota Gorontalo agar dapat mengalokasikan anggaran untuk kegiatan-kegiatan yang dapat meringankan beban masyarakatyang semakin berat yang
dikarenakan adanya kenaikan harga Bahan Bakar Minya (BBM), karena kanaikan BBM itu telah memberikan dampak kenaikan harga bagi bahan pokok rumah tangga.
"Kenaikan harga BBM ini juga telah memberikan dampak terhadap bahan rumah tangga, sehingga dipelukan juga uluran tangan pemerintah didalam membantu merngan kan beban
mayarakat khususnya yang ada di Kota Gorontalo ini."ujar Andi..
Disamping itu, Ia menambahkan, dalam upaya pencapaian terget pendapatan yang telah diformulasikan, kiranya dapat diimplementasikan dalam tugas dan tanggung jawab sebagai
penyelenggara pemerintah, sehingga nantinya tidak hanya tercapai targetnya melainkan akan melebihi target. (IP-03/FP)
