GORONTALO - Seorang pasien tanpa sengaja menerima obat kedaluwarsa saat berobat di Puskesmas Dumbo Raya, Kota Gorontalo, pada Senin (08/09/2025).
Menanggapi hal itu, Kepala Puskesmas, Fadli Biki, memberikan klarifikasi. Ia menegaskan kejadian itu murni kelalaian apoteker tanpa ada unsur kesengajaan maupun itikad buruk.
"Saat itu kondisi Puskes sedang ramai sehingga petugas sudah tidak konsentrasi lagi," kata Fadli, Kamis (18/09/2025).
Fadli menjelaskan, obat kedaluwarsa sebenarnya sudah dipisahkan, tetapi masih berada di area yang sama sehingga tanpa disadari terambil. Ia juga memastikan bahwa peristiwa ini baru pertama kali terjadi di Puskesmas Dumbo Raya.
Lebih lanjut ia menungkapkan bahwa pihaknya segera melakukan pemantauan langsung ke rumah pasien setelah mengetahui kesalahan tersebut. Hasil pengecekan menunjukkan pasien tetap stabil tanpa gejala yang mengkhawatirkan.
"Kami dari pihak Puskesmas siap bertanggung jawab apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, dan InsyaAllah ke depannya nanti tiga hari sekali kita akan pantau kondisi pasien," jelasnya.
Sementara itu, pasien yang tidak sengaja menerima obat kedaluwarsa diketahui telah mengonsumsinya selama tiga hari, dengan jumlah satu strip obat, setelah mendapat pelayanan.
Keluarga pasien juga telah menerima kejadian ini dan memilih tidak mempermasalahkan, karena kondisi pasien dinyatakan aman setelah dibawa ke dokter spesialis oleh pihak puskesmas sebagai bentuk tanggung jawab. (Ren)
