UNG - Mahasiswa KKN Tematik Desa Hutamonu Kecamatan Botumoito, Kabupaten Boalemo Bersama karang taruna dan masyarakat merintis Kawasan ekowisata mangrove dan diberi nama Ekowisata Mangrove “WULUNGO BOTU”. Tindak lanjut perintisan wisata mangrove ini mahasiswa KKNT melaksanakan kegiatan Seminar Pemberdayaan Masyarakat Dalam Mengelola Kawasan Ekowisata Mangrove untuk mendukung Konservasi Lingkungan. Kegiatan ini merupakan program utama dari mahasiswa KKNT Desa Hutamonu. Kawasan ekowisata mangrove Wulungo Botu dirintis oleh mahasiswa KKNT UNG bertujuan untuk menjaga keberlanjutan ekosistem mangrove sehingga dapat memberdayakan komunitas local, karang taruna dan masyarakat untuk meningkatkan ekonomi kreatif masyarakat Desa Hutamonu.
Oleh karena itu perlu pengelolaan kawasan ekowisata mangrove berbasis kearifan local untuk mendukung konservasi lingkungan. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas masyarakat dalam mengelola ekosistem mangrove secara berkelanjutan, serta memperkenalkan praktik-praktik ekowisata yang mendukung pelestarian lingkungan. Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat Desa Hutamonu dapat memanfaatkan potensi ekowisata mangrove untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi tanpa mengorbankan kelestarian alam. Dosen pembimbing lapangan (DPL) Dr. Sunarty Eraku dan Prof.Dr. Karmin Baruadi, M.Hum. Ketua BPD, tokoh adat, tokoh masyarakat, karang taruna dan semua peserta seminar sangat antusias dalam diskusi pada sesi tanya jawab (Kordes Rahmat Rizaldi Abdullah). Program tambahan yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKNT Desa Hutamonu yaitu Pembuatan Tapak Dusun, Jumat Bersih Bersama Aparat dan Masyarakat Desa serta melaksanakan kegiatan lomba seni dan olah raga. Kapala Desa Hutamonu Helmi Buluati, Amd memberikan apresiasi penuh atas program kerja mahasiswa yang sangat dibutuhkan dan bermanfaat bagi masyarakat. (*)
