DPRD PROVINSI (Go-Pena.id) Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo mengadakan rapat kerja dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan stake holder terkait permasalahan ketersediaan dan distribusi pupuk bersubsidi.
"Yang kami bahas tadi adalah mengenai pupuk yang langka, karena sebelum menjelang puasa kami turun lapangan dan kami dapati keluhan dari petani bahwa pupuknya susah didapati," kata Ketua Komisi II, Venny Rosdiana Anwar pada awak media, Senin (23/05/2022).
Venny mengatakan, produksi cukup namun kadang tidak terdistribusi dengan baik sehingga muncul kelangkaan pupuk.
"Pupuk ini ada namun terlambat sampai ke pengecer, masalah distribusi yang membuat keberadaan pupuk kerap hilang di pasaran, padahal banyak masyarakat yang sedang membutuhkan," ungkap Venny.
Menurutnya, penyebab kelangkaan pupuk bersubsidi ini adalah disaat kuota yang didapat terbatas, distribusinya juga terlambat.
"Yang menjadi permasalahan sekarang adalah, kuota yang didapat terbatas, kemudian ditambah lagi dengan distribusinya juga terlambat," tuturnya. (IP-03/Johan)