Go-Pena Baner

Tuesday, 05 August, 2025

Fenomena Unik di Kota Gorontalo: Merah Putih Dijual, Bendera Tengkorak Dicari

Responsive image
Penjualan Bendera di Kota Gorontalo. (Foto : Go-Pena)

GORONTALO - Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, suasana Kota Gorontalo mulai dipenuhi nuansa kemerdekaan. 

 

Sejumlah pedagang musiman tampak menjajakan bendera merah putih di sepanjang Jalan Pangeran Hidayat. Bendera dengan berbagai ukuran dan model tersedia, mulai dari untuk kendaraan, halaman rumah, hingga umbul-umbul.

 

Namun di tengah semarak penjualan atribut kemerdekaan, muncul tren unik yang menarik perhatian. Sejumlah warga justru menanyakan bendera bergambar tengkorak yang dikenal sebagai bendera One Piece, terinspirasi dari serial anime Jepang. Permintaan ini muncul secara tak terduga dan kian hari semakin meningkat.

 

Nita, salah satu pedagang bendera di kawasan tersebut, mengaku terkejut saat pertama kali ada pembeli yang mencari bendera itu. 

 

"Saya mulai jualan tanggal 25 Juli, lalu empat hari kemudian ada yang tanya soal bendera One Piece. Saya sempat bingung, tapi anak saya jelaskan kalau itu bendera tengkorak yang ada di kartun," ungkap Nita saat dikonfirmasi pada Senin, (4/8/2025).

 

Menurut Nita, sejak saat itu, hampir setiap hari ada saja orang yang menanyakan ketersediaan bendera bergambar tengkorak itu,

"Bahkan kemarin ada yang bilang, kalau diisediakan banyak, mereka siap beli satu kodi," tambahnya.

 

Fenomena ini menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat. Bendera One Piece dinilai digunakan sebagai bentuk ekspresi atau kritik terhadap kondisi bangsa yang dianggap belum benar-benar merdeka, meskipun hari kemerdekaan segera diperingati.

 

Sebagian warga menyebut penggunaan bendera tersebut sebagai simbol perlawanan atau bentuk ketidakpuasan atas situasi sosial dan ekonomi saat ini. Meski bukan bendera resmi, permintaan terhadap atribut tersebut menunjukkan adanya pesan tersirat dari masyarakat. (Ren) 


Share