orontalo – (Go-Pena) — Ketua Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo, Mikson Yapanto, menunjukkan kepedulian dan keberpihakannya kepada masyarakat dengan cara tak biasa. Di tengah hujan deras yang mengguyur kawasan Kantor DPRD Provinsi Gorontalo, Mikson naik ke atas mobil komando milik massa aksi dari Aliansi Penambang Rakyat (AMPERA) untuk mendengarkan langsung aspirasi mereka.
Massa aksi AMPERA menyuarakan enam tuntutan utama yang berkaitan dengan pengelolaan tambang di Kabupaten Bone Bolango, khususnya aktivitas PT. Gorontalo Mineral yang dinilai berdampak langsung terhadap kehidupan masyarakat penambang rakyat.
Di atas mobil komando dan di bawah guyuran hujan, Mikson menyampaikan komitmen DPRD untuk memperjuangkan tuntutan para penambang melalui jalur resmi legislatif.
“Sebagai wakil rakyat, saya pasti akan memfasilitasi aspirasi ini untuk diperjuangkan di forum resmi, termasuk pansus pertambangan. Masalah ini menyangkut regulasi dari pusat, maka perlu duduk bersama antara DPRD, Pemprov, Kementerian, serta masyarakat,” ujarnya lantang disambut sorakan massa.
Mikson juga menegaskan bahwa DPRD memiliki posisi sebagai penyeimbang antara kepentingan investasi dan hak-hak masyarakat.
“Investasi harus berjalan, tetapi hak masyarakat penambang juga harus dilindungi. DPRD berdiri di tengah sebagai penyeimbang,” tegasnya.
Aksi tersebut berlangsung damai dan penuh semangat solidaritas, dengan kehadiran langsung Ketua Komisi II yang turun ke lapangan menjadi simbol harapan baru bagi para penambang rakyat. (Wan)
