DPRD PROVINSI (go-pena.id)-Berdasarkan Diseminasi Hasil Program Merdeka Belajar tahun 2022, mutu pendidikan di Provinsi Gorontalo berada diposisi bawah, hal ini disampaikan oleh anggota Komisi IV DPRD Provinsi Gorontalo, Adnan Entengo, saat mewakili pimpinan DPRD dalam agena Diseminasi Hasil Program Merdeka Belajar tahun 2022, Senin (21/11/2022).
Dalam agenda yang dilaksanakan di Hotel Toewawa Desa Bubeya Kecamatan Suwawa Kabupaten Bone Bolango itu, Adnan mengungkapkan bahwa ada beberapa faktor yang menyebabkan tidak maksimalnya penerapan kurikulum merdeka belajar itu, yang mengakibatkan rapor mutu pendidikan untum Gorontalo menurun.
"Ada beberapa faktor yang menyebabkan rapor mutu untum Gorontalo dibawahz yakni tentunya pandemi covid-19 yang melanda dua tahun, dan beberapa faktor lainnya," ungkapnya.
Indikator penilaian dalam kurikulum merdeka belajar itu ada tiga yakni karakter, literasi, dan numerasi. Penguasaan ketiga indikator itu tentunya akan membawa pada kualitas pendidikan yang lebih tinggi.
Olehnya politisi PKS itu melanjutkan bahwa DPRD akan terus berkolaborasi mengupayapakan agar tingkat dan kualitas pendidikan di Provinsi Gorontalo akan lebih baik.
"DPRD akan terus berkolaborasi dan berikhtiar agar indikator penilaian asesmen nasional ini akan terus lebih baik," tandasnya. (IP-03/IDHAL)