GORONTALO - Kampanye dialogis pasangan Gusnar Ismail - Idah Syahidah (GAS) berlangsung di Kelurahan Siendeng, Kecamatan Hulonthalangi, Kota Gorontalo, Senin (14/10/2024).
Kedatangan Gusnar-Idah mendapatkan sambutan meriah masyarakat setempat. Mereka kompak menyuarakan dukungan penuh kepada pasangan nomor urut 4 ini.
Ervina Abaidata, salah satu warga setempat menyampaikan harapannya bersama masyarakat lainnya agar pasangan Gusnar-Idah bisa melenggang mulus memimpin Provinsi Gorontalo.
Dirinya juga mengutarakan beberapa pertanyaan tentang apa yang akan dilakukan Gusnar-Idah dalam 5 tahun kedepan untuk membangun Provinsi Gorontalo menjadi lebih baik lagi.
"Daya beli masyarakat yang kami rasakan saat ini sangat menurun, sehingga itu Insya Allah nanti pak Gusnar dan ibu Idah Syahidah terpilih bagaimana program yang akan dijalankan agar supaya daya beli kami masyarakat bisa meningkat," ungkap Ervina.
Menjawab keluhan dan harapan tersebut, calon Gubernur Gusnar Ismail menyampaikan bahwa dirinya dan Idah Syahidah punya sejumlah program yang disiapkan untuk memperkuat perekonomian masyarakat.
"Kami punya program UMKM. Ibu-ibu penjual nasi kuning, penjual kue, itu akan kami bantu modal. Di samping itu kami juga akan memberikan perlindungan kerja kepada pekerja-pekerja non ASN dan non Swasta, seperti tukang cuci, abang bentor, tukang las, dan lain sebagainya. Ketika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan kerja, itu akan mendapatkan pengobatan secara gratis. Jadi bapak ibu bisa bekerja dengan tenang," kata Gusnar.
Lebih lanjut kata Gusnar, dirinya bersama Idah Syahidah juga akan mengupayakan kegiatan-kegiatan atau Iven-iven nasional itu diselenggarakan di Provinsi Gorontalo.
Hal ini tentunya tidak akan sulit mengingat pasangan Gusnar-Idah didukung oleh dua Anggota DPR RI Dapil Gorontalo, yakni Rusli Habibie dan Elnino Mohi, yang punya mitra kerja dengan banyak Kementerian.
Ditambah lagi dengan pengalaman Gusnar Ismail sebagai Tenaga Profesional selama lima tahun di Lemhannas RI, yang tentu membuatnya punya banyak koneksi dengan sejumlah pejabat-pejabat tinggi negara.
"Dan itu akan pak Gusnar atur, paling tidak setiap tiga bulan sekali ada kegiatan nasional dibikin di Gorontalo, agar supaya Gorontalo ini ramai terus. Kalau Gorontalo ramai terus, hotel-hotel akan penuh, aktifitas perekonomian di Gorontalo akan meningkat, itu semua bergerak dan bapak-bapak ibu-ibu punya kesempatan besar untuk meningkatkan usahanya," pungkas Gusnar.
Selain itu Gusnar juga menyampaikan gagasan lainnya yang tertera dalam 5 program, diantaranya agromaritim (pertanian dan kelautan), pendidikan, UMKM, pariwisata, dan infrastruktur. (ayi)
