GORONTALO – Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah RH, menghadiri Lomba Gelar Budaya dan Membaca Puisi yang digelar Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Gorontalo bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) di Roemah Marly Cafe, Kota Gorontalo, Selasa (12/8/2025).
Direktur Pencegahan BNPT, Irfan Idris, menegaskan pentingnya menjaga dan menghidupkan kearifan lokal sebagai benteng dari ancaman paham radikal.
"Kearifan lokal harus terus kita abadikan. Jika ada yang menyimpang dari nilai-nilai luhur, maka kita luruskan. Terorisme sering berakar dari ideologi yang menyimpang, rasa ketidakadilan, dan kekecewaan. Semua persoalan ini bisa dibicarakan dan dicarikan jalan keluarnya. Mari kita terus memperkuat budaya kita agar tidak tergerus oleh pengaruh negatif dari luar," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Idah Syahidah mengatakan terorisme merupakan ancaman yang dapat muncul di berbagai tempat dan tidak memandang usia.
"Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini. Ini adalah salah satu upaya pencegahan terorisme melalui sastra dan budaya, dengan melibatkan anak-anak bangsa untuk mencintai kearifan lokal, seni, dan budaya sebagai tameng dari pengaruh radikalisme dan terorisme," ungkapnya.
Lebih lanjut, Idah Syahidah memotivasi seluruh peserta lomba untuk terus menumbuhkan semangat nasionalisme demi memperkokoh persatuan bangsa. (Ayi)
