DPRD PROVINSI (Go-Pena.id) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo dari Fraksi Golkar, Sun Biki membantah dugaan penganiayaan terhadap salah seorang petugas Bandara Djalaluddin Gorontalo.
Hal ini di ungkap oleh Sun Biki melalui rekaman suara yang dikirim oleh Humas dan Protokol DPRD Provinsi Gorontalo, Selasa (24/05/2022).
Sun Biki mengatakan bahwa barang miliknya diperiksa oleh petugas bandara tanpa sepengetahuan dirinya.
"Waktu barang saya diperiksa, saya tanya kenapa barang saya sudah dibongkar tanpa sepengetahuan saya," ungkap Sun Biki
"Terus dia jawab, siapa ngana (siapa kamu)," imbuhnya
Menurut penjelasan Sun Biki, ia hanya menegur petugas bandara yang membongkar barang bawaannya tanpa meminta izin terlebih dahulu.
"Saya tegur dia, saya bikin begini (mengibaskan tangannya), bukan pukul, bukan tempeleng. Tidak kena juga. Lain kali jangan begitu," tegas Sun Biki
"Saya juga tegaskan ada saksi di tempat itu, begitu juga dengan petugas dan juga security. Jika saya pukul dia seharusnya dan sudah pasti dia melawan," jelasnya
Disamping itu, Sun Biki menyayangkan terkait dengan keterangan Kapolsek Bandara, IPDA Ismet Ishak yang tidak ada di tempat tetapi telah memberikan kesaksian bahwa benar adanya pemukulan tersebut.
"Kapolsek pun tidak ada di bandara, tapi kenapa dia kasih kesaksian benar dengan pemukulan ini," tuturnya
Terakhir Sun Biki berharap kepada petugas Bandara, dalam hal ini sebagai petugas pelayanan kepada masyarakat, seharunya mereka menggunakan perilaku yang sopan santun dan ramah kepada para penumpang yang ada di Bandara. (IP-03/Johan)