PEMPROV - Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer melakukan penandatanganan kesepakatan bersama Bupati/Wali Kota, dalam rangka pendanaan anggaran pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah serentak tahun 2024, yang dibebankan pada APBD Provinsi Gorontalo dan Kabupaten Kota tahun anggaran 2023 dan 2024. Penandatanganan ini dilaksanakan pada Rapat Forkopimda diperluas yang dihadiri Bupati/Wali Kota atau yang mewakili, unsur Forkopimda, Ketua – ketua DPRD serta KPU Bawaslu se Provinsi Gorontalo, Senin (7/11/2022) di gadung GPCC Kota Gorontalo.
“Seperti yang telah kami sampaikan bahwa Pemprov Gorontalo telah mengalokasikan anggaran untuk mendukung pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah serentak melalui APBD tahun 2023 dan APBD 2024. Ini kemudian kami inginkan diikuti Bupati/Wali Kota agar supaya tidak terlalu terbebani. Komitmen hari ini diharapkan untuk sama – sama kita merealisasikannya,” ucap penjagub
Berdasarkan data yang dikirimkan oleh KPU kabupaten/kota ke provinsi, anggaran sharing (tanpa honor adhock) yang disediakan oleh masing – masing yakni, anggaran provinsi sebesar Rp103.314.290.850, Kabupaten Gorontalo menyediakan Rp44.428.217.300, untuk Kabupaten Pohuwato Rp23.302.744.300, dan Bone Bolango Rp32.415.000.103. Kabupaten Gorontalo Utara Rp31.018.675.000, Kota Gorontalo 37.190.304.751 terakhir untuk Boalemo Rp34.404.000.015.
“Intinya ini kita sepakati dulu anggaran Pilkada serentak akan mulai dianggarkan pada APBD tahun 2023 di masing – masing kabupaten/kota. Selanjutnya detailnya akan kita bahas secara teknis, bahkan kita akan membuat bimtek bagaimana menggunakan anggaran ini. Untuk anggaran akan kita bahas kembali yang penting disepakati masuk pada APBD 2023,”tambahnya. (*)