Go-Pena Baner

Tuesday, 03 December, 2024

Maksimalkan Persiapan, IPSI Gorontalo Seleksi Atlet Hadapi Pra POPNAS

Responsive image
Foto bersama pengurus IPSI Gorontalo. (Foto : Humas KONI Gorontalo)

GORONTALO - GoPena.id - Hadapi Pra POPNAS wilayah V tahun 2024, Pengurus IPSI Provinsi Gorontalo mulai menyeleksi atlet sekaligus mengapresiasi Pengkab dan Pengkot IPSI yang telah mengutus wakil-wakilnya pada seleksi atlet pencak silat V yang berlangsung akhir pekan kemarin.

Pra POPNAS wilayah V yang akan berlangsung di Gorontalo awal bulan Desember 2024 di Gorontalo kabarnya akan menjadi ajang pembuktian dan target bagi IPSI Gorontalo untuk meraup medali sebanyak-banyaknya dan lolos ke POPNAS 2025 yang akan digelar di Aceh.

Informasi yang diperoleh awak media ini, seleksi atlet pencak silat persiapan Pra POPNAS kali ini terbilang sangat mendapat apresiasi dari semua insan silat Gorontalo. Bahan tercatat peserta seleksi mencapai 150 orang demi memperebutkan 29 slot atlet yang akan mewakili Provinsi Gorontalo.

"Alhamdulillah peserta yang ikut seleksi ini sangat banyak, sekitar 150 atlet dari semua Pengkab dan Pengkot IPSI se Provinsi Gorontalo mengirimkan utusannya," ujar sekertaris Pengprov IPSI Gorontalo, Eky Eristanto Punu, Senin (5/11/2024). 

Dikatakan sekertaris IPSI Gorontalo itu, pada Pra POPNAS tahun ini pencak silat Gorontalo akan turun dengan full kelas dengan dikomandani 5 orang pelatih.

"Target kita tidak main-main yakni lolos full kelas ke POPNAS tahun depan. Makanya pelatih yang akan mendampingi kita siapkan lima orang dengan atlet sebanyak 29 orang," kata sosok yang akrab disapa Eky Punu tersebut.

Sementara terpisah, pelatih pencak silat PPLP Gorontalo yang juga masuk dalam skuad pelatih Pra POPNAS Gorontalo wilayah V, Dedy Punu mengaku meski berstatus tuan rumah, namun ia tidak ingin menganggap sebelah mata lawan-lawan yang akan tampil di event ini.

"Kita memang tuan rumah, tapi lawan yang hadapi juga bukan mudah. Ada Sulut, Sulteng dan Maluku Utara yang kualitas atlet silatnya juga tidak bisa dianggap enteng. Sehingganya saya selalu menyampaikan kepada semua atlet bahwa jangan cepat puas, perhatikan lawan dan jangan anggap enteng setiap lawan yang dihadapi," jelasnya. (Nis) 


Share