Gorontalo – Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Pemerintah Provinsi Gorontalo bersama Forkopimda turun langsung ke lapangan untuk memastikan ketersediaan kebutuhan pokok masyarakat, terutama LPG dan bahan pokok pangan.
Peninjauan dilakukan di Pasar Limboto serta beberapa agen LPG di Telaga dan Pentadio. Langkah ini bertujuan memastikan pasokan tetap aman di tengah meningkatnya permintaan menjelang Lebaran.
Dari hasil pemantauan, kuota LPG subsidi untuk Gorontalo tahun 2025 tercatat sebesar 36.722 metrik ton (MT), yang akan disalurkan melalui 3 Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE), 21 agen PSO, dan 3.335 pangkalan kepada masyarakat penerima. Kabar baiknya, menurut Pertamina dan Hiswana Migas, stok LPG di Gorontalo masih aman dan terkendali.
Langkah Antisipasi Jelang Lebaran: Distribusi lebih cepat melalui agen mobile .
Penambahan pasokan ke agen dan pangkalan .
Pengawasan ketat melalui program Subsidi Tepat dan aplikasi X-Star
Selain LPG, tim juga memastikan stok BBM subsidi, seperti Solar dan Pertalite, dalam kondisi aman. Berdasarkan laporan Pertamina, pasokan BBM di Gorontalo tetap terkendali dan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Juru Bicara Pemerintah Provinsi Gorontalo menyampaikan bahwa langkah ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk memastikan kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi, terutama menjelang hari besar keagamaan seperti Idul Fitri.
"Kami memahami bahwa kebutuhan bahan pangan pokok , LPG dan BBM akan meningkat signifikan menjelang Lebaran. Oleh gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail bersama Forkopimda turun langsung untuk memastikan distribusi berjalan lancar. Kami juga telah menyiapkan langkah antisipasi agar tidak ada kendala di lapangan," ujar Juru Bicara Pemprov Gorontalo Alvian Mato.
Ia juga menegaskan bahwa pemerintah akan terus mengawasi distribusi LPG serta perkembangan harga bahan pangan pokok agar tetap tepat sasaran dan tidak terjadi kelangkaan di tengah masyarakat. Jika ada kendala, masyarakat diminta untuk segera melaporkan kepada pihak terkait agar dapat segera ditindaklanjuti.
Pemprov Gorontalo berkomitmen untuk menjaga stabilitas pasokan agar masyarakat bisa merayakan Lebaran dengan tenang. Jika ada kendala di lapangan, warga diimbau segera melaporkan agar bisa ditindaklanjuti dengan cepat. (*)