Rabu 19 Oktober 2022
PEMPROV - Tan Lan, sebuah Perusahaan asal Malaysia berencana berinvestasi di Gorontalo. Perusahaan tersebut rencananya akan berinvestasi di sektor pertanian, dalam pengembangan komoditi jagung di Provinsi Gorontalo.
Penjabat Gubernur Gorontalo, Hamka Hendra Noer mengatakan, pihaknya memang tengah berupaya menarik investasi sebesar besarnya ke daerah. Selain karena kondisi fiskal Gorontalo yang kecil, potensi pertanian khususnya jagung belum banyak tersentuh oleh perusahaan berskala besar.
“Ini juga sesuai dengan arahan Bapak Presiden, jadi harus diberikan kesempatan pihak ketiga (investor) untuk bisa bekerjasama di daerah dan jangan membuat rantai birokrasi yang terlalu ribet,” katanya setelah menerima kunjungan General Manajer Tan Lan, Tan Mee Yeow di ruang kerja Kantor Gubernuran, Rabu (19/10/2022).
Hamka Hendra Noer mengatakan, Perusahaan Tan Lan tertarik dengan Jagung Gorontalo untuk diekspor menjadi pakan ternak. Pemerintah Provinsi Gorontalo, kata dia, ingin memfasilitasi pihak investor dengan penyedia jagung lokal.
“Makanya kami kalau soal kebijakan pasti kami kawal dan kita berikan kemudahan. Besok kita akan bawa pihak Malaysia ini untuk meninjau pabrik atau kilang, sekaligus mereka akan melihat berapa potensi jagung yang tersedia,” Katanya menerangkan.
Dirinya berharap, dalam waktu dekat akan segera terwujud nota kerjasama untuk memastikan pengiriman jagung dan ketersediaan stok. Perusahaan Tan Lan diklaim membutuhkan 50 ribu hingga 70 ribu ton sekali kirim dan berkelanjutan selama setahun.
“Kami berharap akan terjadi kerjasama, sehingga kita bisa membantu petani. Ketersediaan jagung kita sudah over stock sementara sebentar lagi memasuki musim panen,” kata Hamka Hendra Noer.