Go-Pena Baner

Wednesday, 26 November, 2025

Idah Syahidah Hadir untuk Warga: 431 KPM di Kota Gorontalo Terima Bantuan Rawan Pangan

Responsive image
Wakil Gubernur Gorontalo Idah Syahidah Rusli Habibie bersama masyarakat penerima manfaat di Kelurahan Heledulaa Utara, Kecamatan Kota Timu, Kota Gorontalo. (Foto – Nova Diskominfotik).

PEMPROV — Wakil Gubernur Gorontalo Idah Syahidah Rusli Habibie turun langsung menyalurkan bantuan rawan pangan bagi keluarga penerima manfaat (KPM) di wilayah Kota Gorontalo, Selasa (25/11/2025). Sebanyak 431 KPM menerima paket bantuan sebagai langkah pemerintah daerah mengantisipasi kondisi harga pangan yang tengah berfluktuasi.

Penyaluran bantuan dilakukan di dua lokasi, yaitu Kelurahan Tanjung Kramat untuk 200 KPM, dan Kelurahan Heledulaa Utara, Kecamatan Kota Timur, untuk 231 KPM. Bantuan ini diserahkan secara langsung oleh Wakil Gubernur, didampingi Anggota DPRD Provinsi Gorontalo Meyke Kamaru serta Kepala Dinas Pangan Provinsi Ramdan Pade.

Dalam sambutannya, Wagub Idah menegaskan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari program Pemerintah Provinsi Gorontalo untuk memperkuat ketahanan pangan masyarakat, terutama di wilayah dengan kategori rawan pangan. Ia juga menyebutkan bahwa data penerima merupakan hasil aspirasi dari Anggota DPRD Provinsi Meyke Kamaru berdasarkan data valid di tingkat kelurahan.

“Bantuan ini diberikan untuk membantu meringankan kebutuhan harian masyarakat. Dengan kondisi harga pangan yang tidak stabil, pemerintah harus hadir mengantisipasi dan memastikan masyarakat tetap terbantu,” ujar Wagub Idah.

Setiap KPM menerima paket bantuan berupa beras 5 kilogram, telur 10 butir, minyak goreng 2 liter, dan gula pasir 1 kilogram. Idah berharap bantuan tersebut dapat membantu mengurangi beban pengeluaran keluarga dalam beberapa hari ke depan serta menjaga ketahanan pangan rumah tangga.

“Semua sudah terdata dan pasti akan menerima. Yang penting tertib, dan lansia kita dahulukan. Pesan saya juga, bagi ibu-ibu yang punya pekarangan, tolong tanami rica, tomat, sayur-sayuran, atau apa pun untuk kebutuhan sehari-hari,” tambahnya.

Pemerintah Provinsi Gorontalo berkomitmen untuk terus melanjutkan penyaluran bantuan rawan pangan di berbagai wilayah sebagai upaya menjaga ketersediaan pangan dan melindungi masyarakat dari dampak fluktuasi harga kebutuhan pokok.(*)


Share