GORONTALO - Debat kandidat perdana calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Gorontalo berlangsung di Gedung Grand Sumberia, Jumat (25/10/2024) malam.
Dalam debat yang bertemakan Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat dan Memajukan Provinsi Gorontalo, hanya pasangan Gusnar Ismail - Idah Syahidah yang menyuarakan hak kaum disabilitas.
Hak kaum disabilitas ini disuarakan oleh calon Wakil Gubernur nomor urut 4, Idah Syahidah RH. Hal ini disampaikannya saat menjawab pertanyaan dari calon Wakil Gubernur nomor urut 3, Abdurrahman Abubakar Bachmid tentang persoalan pendidikan.
Untuk menguatkan sektor pendidikan kata Idah, dirinya dan Gusnar Ismail akan meningkatkan kesejahteraan para guru, serta memperbaiki sarana dan prasarana, karena banyak sekali sekolah-sekolah yang tidak mempunyai laboratorium dan perpustakaan.
"Selanjutnya juga membangun pengembangan kurikulum yang relevan dan inklusif. Memaksimalkan sekolah kejuruan dan memberikan beasiswa bagi yang kurang mampu tetapi berprestasi," ujarnya.
Lebih lanjut kata Idah menegaskan bahwa pasangan Gusnar-Idah akan memberikan perhatian khusus kepada para anak-anak disabilitas, agar mereka juga bisa mendapatkan kesempatan yang sama dalam dunia pendidikan.
"Kita juga harus memberikan kesempatan kepada anak-anak disabilitas untuk sekolah sama-sama di sekolah umum," pungkas Idah.
Memperhatikan kaum disabilitas bukan baru kali ini dilakukan oleh Idah Syahidah RH. Saat masih menjabat sebagai Anggota DPR RI, dirinya telah banyak mengucurkan program bantuan untuk para kaum disabilitas.
Dirinya bahkan punya komunitas-komunitas binaan yang khusus untuk mengembangkan potensi para kaum disabilitas di Provinsi Gorontalo. (ayi/*)
