Go-Pena Baner

Wednesday, 08 October, 2025

Hamka Hendra Noor Apresiasi Samsat Hadir di Boliyohuto

Responsive image
Hamka Hendra Noer saat menyerahkan mobil operasional pada pengresmian Samsat Pembantu di Kecamatan Boliyohuto, Kabupaten Gorontalo, Sabtu (8/10/2022).

Sabtu 8 Oktober 2022

PEMPROV - Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer berharap Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Pembantu di Kecamatan Boliyohuto, Kabupaten Gorontalo dapat meningkatkan pemasukan pajak kendaraan bermotor di wilayah tersebut. 

Dirinya mengatakan, hadirnya Samsat Pembantu Boliyohuto Ini merupakan upaya untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat di wilayah Kecamatan Boliyohuto, Tolangohula, Mootilango, Asparaga dan Bilato dalam rangka dan memaksimalkan pendapatan daerah melalui pajak. 

“Dengan hadirnya Samsat Pembantu Boliyohuto saya berharap masyarakat tidak perlu lagi ke Samsat induk yang harus ditempuh jarak 53,7 kilometer atau sekitar 1 jam 24 menit,” kata Hamka Hendra Noer usai meresmikan Samsat Pembantu tersebut, Sabtu (8/10/2022).

Samsat Pembantu Boliyohuto menjadi Samsat Pembantu keempat di Provinsi Gorontalo selain Samsat Induk yang ada di enam kabupaten dan kota.

Hamka Hendra Noer juga berharap kepada Bank Sulutgo sebagai Bank daerah untuk menyediakan kanal kanal pembayaran elektronik dengan menyediakan fasilitas yang bisa mempermudah masyarakat serta mengurangi petugas bersentuhan langsung dengan uang.

“Hal tersebut akan membiasakan atau merubah secara bertahap transaksi tunai beralih ke non tunai untuk mempercepat elektronifikasi transaksi pemerintah daerah,” Katanya menjelaskan. 

Di tempat yang sama, Kepala Badan Keuangan Danial Ibrahim menyebut, potensi pendapatan pajak kendaraan di lima kecamatan Boliyohuto cs cukup besar. Tercatat ada 478.659 unit kendaraan, terdiri dari 415.008 unit kendaraan roda dua, termasuk bentor dan 63.651 unit kendaraan roda empat. 

”Di tahun 2021 Pemprov Gorontalo memperoleh penghargaan berupa ranking 1 realisasi pendapatan daerah tertinggi. Dari target pajak kendaraan bermotor sebesar Rp 106,7 miliar, realisasi pajak sebesar Rp 121,1 miliar,” tandasnya. (*)


Share