GORONTALO (Go-Pena.id) – Menjelang pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Gorontalo yang dijadwalkan berlangsung pada Kamis, 18 Desember 2025, dinamika internal partai mulai memanas. Sedikitnya empat nama kader senior menguat dalam bursa calon Ketua DPD Partai Golkar Kota Gorontalo.
Keempat figur tersebut dinilai memiliki rekam jejak politik yang matang dan dianggap siap membawa Partai Golkar semakin solid dan kompetitif di Kota Gorontalo. Mereka adalah Irwan Hunawa, yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Gorontalo; Fikram Salilama, anggota DPRD Provinsi Gorontalo; Meyke Camaru, juga anggota DPRD Provinsi Gorontalo; serta Fedriyanto Koniyo, mantan Ketua DPRD Kota Gorontalo yang belakangan kembali mencuat dalam perbincangan internal partai.
Selain empat nama utama tersebut, Musda Golkar Kota Gorontalo juga berpotensi menghadirkan kejutan. Sejumlah kader lain disebut-sebut berpeluang tampil sebagai kuda hitam, di antaranya Totok Bahtiar, Risman Taha, bahkan Susanto Liputo sendiri yang namanya ramai dibicarakan di kalangan internal Partai Golkar Kota Gorontalo.
Ketua Panitia Pelaksana Musda, Susanto Liputo, membenarkan bahwa hingga saat ini terdapat empat nama yang telah terinformasi siap maju dalam bursa calon ketua.
“Memang ada empat calon yang sudah terinformasi akan maju, yakni Pak Irwan Hunawa, Pak Fikram Salilama, Ibu Meyke Camaru, dan Pak Yanto Koniyo,” ungkap Susanto.
Namun demikian, Susanto menegaskan bahwa kepastian calon ketua baru akan terlihat pada saat pelaksanaan Musda, terutama ketika tahapan pendaftaran resmi dibuka.
“Nanti kita lihat pada hari H Musda, siapa saja yang benar-benar mendaftarkan diri,” ujarnya.
Lebih lanjut, Susanto memastikan bahwa seluruh persiapan Musda yang akan digelar di Grand Q Hotel Gorontalo telah disiapkan secara matang. Ia berharap Musda kali ini tidak hanya melahirkan kepemimpinan baru, tetapi juga menjadi momentum konsolidasi dan kebangkitan Partai Golkar Kota Gorontalo ke arah yang lebih maju. (Wan)
