GORONTALO - (Go-Pena.id) - Nama Sahmin Madina tiba-tiba digantikan oleh Nur Kasim sebagai anggota Tim Seleksi Bawaslu Kabupaten/Kota di Gorontalo gelombang II, oleh Bawaslu.
Mendapatkan informasi pemecatan itu, Sahmin Madina melakukan perlawanan dengan menunjuk 25 Tim Pengacara yang siap mendampingi nya.
"Di SK Pertama nama saya masih ada, tapi sudah ada SK lagi dan nama saya tidak ada. Katanya ada tanggapan masyarakat kepada saya, tapi sampai sekarang saya tidak pernah diberikan hak untuk klarifikasi, " Kata Sahmin Madina, saat melaksanakan Konferensi Pers, di salah satu rumah makan, Sabtu (06/05/2023).
Apalagi tanggapan masyarakat tersebut salah satu pointnya adalah kedekatan nya dengan Rachmat Gobel yang saat ini menjabat sebagai wakil ketua DPR RI.
"Saya dengan pak Rachmat berteman sudah lama, sejak pembentukan provinsi Gorontalo. Kalau saya dikaitkan dengan Parpol saya ini adalah dosen ASN yang berpangkat lektor kepala, " Jelas Sahmin lagi.
Sehingga itu ia tidak menerima dengan alasan pemecatan ini karena sudah menyangkut nama baiknya.
"Ini laporan yang sama sudah pernah dilakukan saat saya menjadi Timsel Bawaslu, Timsel KPU Provinsi, tapi semuanya tidak terbukti dan saya menjadi Timsel. Ini persoalan harga diri," jelas Sahmin.
Sehingga itu, upaya hukum yang akan diambil adalah dengan melaporkan akan adanya dugaan tindak pidana, dugaan pelanggaran adminstrasi dan kode etik.
"Semua upaya hukum akan kita lakukan, bersama dengan tim lawyer 25 orang, " pungkasnya. (Wawan)
