GORONTALO - Bantuan Langsung Tunai (BLT) bencana atau fenomena cuaca El Nino untuk masyarakat di Provinsi Gorontalo mulai dicairkan. Masyarakat terdampak yang menjadi penerima bantuan ini pun sudah bisa menggunakan dana BLT tersebut untuk kebutuhan mereka.
Olis Suaiba (48), salah satu masyarakat penerima BLT El Nino di Desa Tumbihe, Kecamatan Kabila mengaku sangat gembira dan bersyukur atas penyaluran bantuan ini. "Alhamdulillah bantuannya sudah kami terima senilai Rp 400 Ribu dan tanpa ada pemotongan sepeserpun," ujarnya.
Lebih lanjut Olis menyampaikan ucapan terimakasih kepada Anggota Komisi VIII DPR RI, Idah Syahidah Rusli yang telah memperjuangkan bantuan Bencana El Nino ke Kementerian Sosial untuk Provinsi Gorontalo.
"Ini adalah bukti kepedulian ibu Idah Syahidah kepada kami masyarakat di Provinsi Gorontalo. Beliau telah banyak memperjuangkan program bantuan dari pusat. Dan di saat kami dilanda kekeringan akibat bencana El Nino, hanya ibu Idah Syahidah yang menyuarakan keluhan kami ke pemerintah pusat hingga akhirnya bantuan ini pun sampai di tangan kami," ungkap Olis.
Sementara itu, Anggota Komisi VIII DPR RI, Idah Syahidah Rusli Habibie, mengatakan bahwa program BLT El Nino ini merupakan program dari Kementerian Sosial RI, berkat usulan dari Komisi VIII DPR RI.
"Saat rapat bersama ibu Mensos, Tri Rismaharini, saya terus menyuarakan keluhan masyarakat di Provinsi Gorontalo yang terdampak kekeringan akibat fenomena El Nino. Alhamdulillah berkat dorongan kami di Komisi VIII, usulan ini pun disetujui ibu menteri. Dan hari ini di Provinsi Gorontalo bantuan ini mulai dicairkan," ungkap Idah Syahidah.
Fenomena El Nino sendiri merupakan fenomena cuaca yang menyebabkan suatu wilayah dilanda kekeringan. Berkurangnya curah hujan membuat masyarakat merasakan dampaknya, banyak petani yang mengalami gagal panen.
Wilayah Provinsi Gorontalo pun tak luput dari fenomena cuaca El Nino ini. Hal tersebut yang membuat Idah Syahidah tergerak dan segera mendesak Menteri Sosial RI untuk menyalurkan program bantuan BLT untuk masyarakat terdampak. (ayi)