GORONTALO - (Go-Pena) - Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail mengambil Langkah tegas terhadap Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora), Daniel Ibrahim atas kegaduhan yang ia timbulkan sendiri, yaitu dengan mencopot jabatannya sebagai Kadispora.
"Sejak kemarin (Rabu,red) pak Gubernur sudah menonaktifkan Daniel Ibrahim dari jabatan Kadispora Provinsi Gorontalo, jadi beda non aktif dan non job, hak-hak beliau tetap berjalan. Dan itu sudah ada surat keputusan Gubernur," ujar Sekda Provinsi Gorontalo Sofian Ibrahim yang didampingi oleh Kepala BKD Rifli Katili, serta Tim Komunikasi Gubernur Noval Abddusamad, Alvian Mato, dan David Radjak saat melakukan Konfrensi pers di rumah jabatan Gubernur Gorontalo, Rabu (26/11/2025).
Sofian juga menambahkan, dalam mengisi kekosongan jabatan tersebut Gubernur sudah menunjuk Aryanto Husain menjadi Plh Kadispora. Saat ini Aryanto juga menjabat sebagaia Kepala Dinas Pariwisata dan Ekraf.
"Suratnya kami sudah berikan kepada yang bersangkutan, baik kepada pak Daniel maupun pak Aryanto. Sehingga mulai saat ini pak Aryanto juga sudah bisa melaksanakan tugasnya sebagai Plh Kadispora," ujarnya.
Menurut Sofian Ibrahim, Penonaktifan Daniel Ibrahim dari Kadispora, kerana berkaitan dengan Gorontalo Halfh Marathon, yang sudah berkembang di masyarakat, terutama terkait dengan medali. Untuk itu, berdasarkan dengan peraturan BKN, Daniel juga akan diperiksa oleh tim pemeriksa terkait dengan kedisiplinan. "Hal ini mengacu pada Peraturan Kepala BKN Nomor 6 Tahun 2022 yang merupakan turunan dari Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil," Jelas Sofian.
Saat ditanya oleh wartawan bagaiamana dengan posisi dari Daniel sebagai ketua panitia pelaksana Gorontalo Halfh Marathon, Sofian menjelaskan hingga saat ini Daniel juga masih menjabat sebagai ketua panitia.
"Sampai hari ini pak Daniel masih sebagai ketua panitia GHM 2025. Kalau nantinya ada penggantian akan kita sesuaikan,” pungkas Sofian.
Sementara itu, Daniel Ibrahim saat ini belum berhasil dihubungi oleh media, beberapa kali dihubungi lewat pesan Whatss App belum memberikan respon. (Wan)
