Gorontalo - (Go-Pena.id) - Infrastruktur yang ada di Gorontalo terus menjadi atensi masyarakat sekitar. Pasalnya, infrstruktur seperti jalan tidak kunjung diperbaiki meski jalan tersebut terdapat lubang yang akan membahayakan para pengguna jalan maupun para pengendara.
Hal ini mengundang kritik keras dari masyarakat Gorontalo yang dapat dilihat dari adanya tindakan menanam pohon pisang di tengah jalan yang berlubang. Tindakan ini dilakukan karena adanya kekecewaan masyarakat terhadap lambatnya respon pemerintah dalam perbaikan infrastruktur khususnya yang terdalat di seputaran Jl. Raja Eyato, Jum'at (03/05/2024).
Salah seorang warga Molosipat yakni Djamaludin Tahir mengatakan bahwa, terdapat banyak lubang yang tidak pernah diperbaiki dan sudah banyak kecelakaan yang terjadi disebabkan oleh jalan berlubang tersebut.
"Hampir setiap hari ada yang celaka hingga tabrakan karena lubang itu, bahkan salah satu warga Molosipat saat ini berada di Rumah Sakit akibat kecelakaan yang terjadi di sekitaran jalan berlubang,"jelasnya.
Lebih lanjut dirinya juga memnambahkan bahwa kelalaian pemerintah dalam mengatasi kerusakan jalan tidak hanya mencerminkan akuntabilitas namun juga menurunkan kualitas hidup masyarakat.
"tentunya, akibat banyak korban kecelakaan di sekitar situ saya meminta agar pemerintah segera menindaklanjuti perbaikan jalan sehingga kecelakan bisa terminimalisir,”harapnya. (MgNurul/Syahrin)
