Siapa yang menghafal AlQuran, mengkajinya dan mengamalkannya, maka Allah akan memberikan mahkota bagi kedua orang tuanya dari cahaya yang terangnya seperti matahari. Dan kedua orang tuanya akan diberi dua pakaian yang tidak bisa dinilai dengan dunia. Kemudian kedua orang tuanya bertanya, “Mengapa saya sampai diberi pakaian semacam ini?”Lalu disampaikan kepadanya, “Disebabkan anakmu telah mengamalkan AlQuran.”(HR. Hakim).
Orang tua mana yang tidak menginginkan diberikan mahkota dari cahaya yang terangnya seperti matahari? Orangtua mana yang tidak menginginkan diberikan dua pakaian yang tidak bisa dinilai dengan dunia?
Subhanallah, ganjaran yang sangat istimewa diberikan Allah swt bagi orangtua, yang disebabkan anaknya mengamalkan AlQuran. Tentunya, kita sebagai orangtua sangat menginginkannya. Impian yang akan terwujud, tatkala di dunia ini kita memberikan perhatian dan motivasi yang kuat agar buah hati kita dekat dengan AlQuran. Salah satunya adalah membaca dan menghafal AlQuran.
Sabtu, 20 Mei 2023, bertempat di Masjid Agung Baiturrahman Limboto, sebanyak 29 siswa Kelas IX Al-Ma’wa SMPIT Lukmanul Hakim Gorontalo melaksanakan “Uji Publik Al-Qur’an Juz 28, 29 dan 30 Angkatan Ke-4”. Kegiatan ini dihadiri oleh Drs. Yasin Aluti, M.Pd selaku Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Gorontalo, Suminton Kau, S.Pd selaku Pengawas SMP, Adnan Yusuf, M.Pd selaku Kordinator Wilayah Limboto Barat, Harun T. Imran, M.Pd selaku Ketua Komite Sekolah, Pembina dan Pengurus Yayasan Tinelo Lipu, Direktur Pendidikan dan Direktur Qur’an SIT Lukmanul Hakim, Kepala Sekolah PPAUDIT dan SDIT Lukmanul Hakim, Tim Penguji, Tim Guru Mapel dan Guru Qur’an SMPIT Lukmanul Hakim, Orang Tua Siswa dan Siswa Kelas IX Al-Ma’wa SMPIT Lukmanul Hakim.
Di hadapan seluruh orang tua siswa, undangan dan masyarakat sekitar. Masing-masing peserta uji publik mendapatkan 3 soal bacaan ayat Al-Qur’an secara acak dari setiap Juz 28, 29 dan 30, lalu mereka diminta meneruskan bacaan tersebut hingga 3-5 ayat tersebut. Selanjutnya peserta mendapatkan 1 soal bacaan ayat Al-Qur’an dari 3 Juz tersebut untuk menjawab hukum tajwid yang berlaku pada ayat tersebut.
Menurut Kepala SMPIT Lukmanul Hakim Gorontalo, Iskandar Matiti, S.Pd., M.Pd, kegiatan ini adalah dalam rangka salah satu ujian yang harus ditempuh siswa di kelas IX selain PAT, Tasmi’ dan Ujian Satuan Pendidikan. Selain itu, kegiatan ini sebagai motivasi siswa dalam menguatkan hafalan al-Qur’an di hadapan penguji dan publik seberapa besar dan lekat hafalan Al-Quran mereka dan memberikan contoh besar bahwa hafalan Al-Qur’an menjadi program unggulan sekolah.
“Hafalan Al-Qur’an bagi siswa merupakan program unggulan sekolah yang diaplikasikan dalam proses pembelajaran dan diujikan dihadapan penguji dan publik di kelas penamatan untuk menjadi bekal besar bagi siswa untuk pendidikan siswa selanjutnya,” ungkap Iskandar.
Zaitun K. Djabi, SH selaku Ketua Yayasan Tinelo Lipu Gorontalo pada sambutannya menyampaikan bahwa Uji Publik merupakan kegiatan rutinitas yang dilaksanakan pada kelas penamatan di ketiga unit yakni PPAUDIT, SDIT dan SMPIT Lukmanul Hakim. Di tahun ini pun, insya Allah untuk SMPIT Lukmanul Hakim akan melaunching boarding school SMPIT Lukmanul Hakim dengan target hafalan siswa menjadi 5 juz dari Juz 1-5, serta tetap membuka kelas regular dengan target hafalan 3 juz dari Juz 1-3. Untuk menunjang program tersebut, yayasan telah melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi Islam dari luar Gorontalo untuk menghadirkan pengajar Al-Qur’an di sekolah.
“Insya Allah di tahun ini, kami akan melaunching Boarding School SMPIT Lukmanul Hakim selain kelas regular dengan program unggulan hafalan Al-Qur’an menjadi 5 Juz dari Juz 1-5, dan untuk menunjang program tersebut kami sudah melakukan MOU dengan perguruan tinggi Islam dari luar Gorontalo untuk mengadakan Pengajar Al-Qur’an,” ungkap Zaitun.
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Gorontalo, Drs. Yasin Alitu, M.Pd, menyampaikan apresiasi ke pihak Yayasan Tinelo Lipu Gorontalo dan SMPIT Lukmanul Hakim Gorontalo, atas terlaksananya kegiatan ini merupakan program yang sesuai dengan harapan Pemerintah baik pusat maupun daerah yang saat ini menggalakkan Merdeka Belajar dalam rintisan profil pelajar Pancasila, khususnya pada Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia.
Selain itu, Drs. Yasin Alitu, M.Pd menitip pesan kepada orang tua siswa agar hafalan siswa tidak saja berhenti di tahap ini, tetap berlanjut setelah lulus dari SMPIT Lukmanul Hakim dan semoga menjadi hafidz/hafidzah 30 Juz.
“Kami mengharapkan kepada orang tua siswa agar tetap memberikan dukungan dan motivasi kepada siswa untuk melanjutkan hafalan al-Qur’an tetap berlanjut setelah lulus dari SMPIT Lukmanul Hakim, dan semoga menjadi hafidz/hafidzah Juz 30, ucap Yasin.
Kegiatan diakhiri dengan pembacaan hasil Tasmi’, penyerahan piagam penghargaan, doa dan foto bersama.