JAKARTA - Anggota Komisi XII DPR RI, Rusli Habibie, menekan Pertamina Patra Niaga untuk segera menyelesaikan masalah kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) beberapa hari belakangan di Provinsi Gorontalo.
"Saya ingin hari ini mendapatkan jawabannya dari Pertamina. Kalau masalahnya di kapal, saya ingin kepastian hari ini juga, kapan kapal masuk ke Gorontalo untuk membawa BBM nya, baik Pertalite atau solar bersubsidi," kata Rusli Habibie, saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Pertamina Patra Niaga dan Dirjen Migas, di DPR RI, pada Rabu (01/10).
Politisi Partai Golkar ini menambahkan, saat ini terjadi kelangkaan BBM jenis pertalite dan solar subsidi di Provinsi Gorontalo. Biasanya setiap SPBU di Provinsi Gorontalo mendapatkan kuota sebanyak 16 KL, namun saat ini hanya 3000 liter per hari. Alasan yang ia dapat menurutnya, karena masalah kapal.
“Saya dari Gorontalo mewakili sekitar 1.2 juta penduduk, dan sekarang mulai langka bbm.Saya membutuhkan jawabannyakapan kelangkaan ini akan diatasi,” tambah Rusli.
Menanggapi desakan Rusli Habibie, Wakil Direktur Pertamina Patra Niaga, Achmad Muchtasyar mengatakan, sudah mendapatkan laporan terkait kelangkaan BBM di Gorontalo. Ia membenarkan, permasalahan disebabkan karena keterlambatan kapal pengangkut BBM ke Gorontalo.
“Saya sudah mengetahui masalah ini. Saya berusaha minggu ini masalah kelangkaan BBM di Gorontalo selesai,” kata Achmad Muchtasyar. (*)