Go-Pena Baner

Friday, 19 September, 2025

Rachmat Gobel Dan Pengurus NasDem Gorontalo Kunjungi Pabrik Tempe Azaki Sukabumi: UMKM Sebagai Motor Penggerak Ekonomi Kerakyatan

Responsive image
Capt : Anggota DPR-RI Komisi VI dari Dapil Gorontalo, DR. H. Rachmat Gobel, melakukan kunjungan kerja ke Pabrik Tempe Azaki di Sukabumi, Jawa Barat.

Sukabumi— Anggota DPR-RI Komisi VI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Gorontalo, DR. H. Rachmat Gobel, melakukan kunjungan kerja ke Pabrik Tempe Azaki di Sukabumi, Jawa Barat, yang merupakan salah satu unit usaha binaan Forum Komunikasi Doa Bangsa (FKDB) pada Senin kemarin (15 September 2025).

Pabrik ini dikelola oleh pengusaha lokal, Diding Supriyadi, yang telah berhasil membuktikan bahwa sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki potensi besar dalam mendorong ekonomi lokal yang berbasis kerakyatan.

Dalam kunjungan tersebut, Rachmat Gobel didampingi oleh Wali Kota Sukabumi sekaligus pendiri FKDB, H. Ayep Zaki, serta Wakil Wali Kota Sukabumi, Boby Maulana. 

Kehadiran para Tokoh penting ini menandai sinergi kuat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, legislatif, dan pelaku usaha dalam membangun fondasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Kunjungan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga momentum penting untuk memperkuat kolaborasi strategis lintas sektor demi mempercepat pertumbuhan UMKM berbasis pangan sebagai penggerak utama perekonomian rakyat.

"UMKM adalah tulang punggung ekonomi nasional. Melalui kunjungan ini, saya ingin mendorong agar model pemberdayaan berbasis pangan seperti Tempe Azaki dapat direplikasi di daerah lain. Ini adalah langkah konkret untuk memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan rakyat secara menyeluruh," ujar Rachmat Gobel.

Pabrik Tempe Azaki sendiri telah menjadi contoh nyata bagaimana sebuah usaha kecil dapat tumbuh menjadi kekuatan ekonomi lokal yang tangguh, berdaya saing, dan mampu menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar.

Dengan semangat kolaborasi dan gotong royong, kunjungan ini diharapkan menjadi tonggak awal dalam membangun ekosistem UMKM yang lebih kuat, mandiri, dan mampu bersaing di tingkat nasional maupun global. (*)


Share