Go-Pena Baner

Thursday, 21 November, 2024

Pengabdian Kolaboratif Dosen dan Mahasiswa FH UNG: Penguatan Layanan Publik Pemerintah Desa

Responsive image
Kegiatan Pengabdian oleh Fakultas Hukum UNG

UNG - Dalam rangka memperkuat peran perguruan tinggi dalam pengembangan masyarakat, tim dosen dan mahasiswa dari Fakultas Hukum UNG melaksanakan kegiatan pengabdian kolaboratif di Desa Pilohayanga Kec. Telaga Kab. Gorontalo. Kegiatan ini merupakan bagian dari program tahunan FH UNG yang bertujuan untuk mendukung penguatan tata kelola pemerintahan desa.

Kegiatan ini dimulai dengan penyuluhan hukum terkait perlindungan hak atas tanah masyarakat dengan menghadirkan narasumber Prof. Dr. Fence M. Wantu, SH., MH dan perwakilan dari Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Gorontalo, Iswan B. Padu, SH. Dalam kegiatan pembuka ini dihadiri langsung oleh Kepala Desa Pilohayanga, Dekan Fakultas Hukum UNG yang didampingi oleh Abdul Hamid Tome SH., MH, dan Irlan Puluhulawa, SH., MH 

"Kami percaya bahwa pengabdian kepada masyarakat adalah salah satu bentuk nyata dari kontribusi perguruan tinggi dalam pembangunan desa. Kolaborasi antara dosen dan mahasiswa ini tidak hanya memberi manfaat bagi masyarakat dan pemerintah desa, tetapi juga menjadi ajang pembelajaran yang berharga bagi mahasiswa," ujar Dr. Weny A. Dungga, SH., MH.

Abdul Hamid Tome selaku Ketua Tim Pengabdian Kolaboratif mengungkapkan bahwa “salah satu program unggulan dalam pengabdian ini adalah lahirnya SOP tentang Pelayanan Kepemilikan Hak Atas Tanah di Desa Pilohayanga. SOP ini nantinya akan diserahkan kepada pemerintah desa untuk digunakan sebagaimana mestinya. Untuk saat ini, kami memulainya dengan melakukan penyuluhan hukum kepada masyarakat dan pemerintah desa”.

Kegiatan ini mendapat respon yang baik dari masyarakat dan pemerintah desa. Kepala Desa Pilohayanga, Taufik Husa mengungkapkan bahwa “kegiatan ini sangat membantu kami dalam upaya memberikan layanan yang terbaik bagi masyarakat, kerja kolaboratif yang dilakukan oleh FH UNG mampu melahirkan solusi terhadap permasalahan yang terjadi di desa, ”ujarnya.(*) 


Share