PEMKOT - Pemerintah Kota Gorontalo terus menunjukkan komitmennya dalam memberantas penyalahgunaan narkoba dengan menggandeng generasi muda melalui ajang Pemilihan Duta Anti Narkoba tingkat Kota Gorontalo 2025.
Kegiatan ini diikuti oleh 20 finalis yang siap bersaing di grand final dan digelar oleh Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kota Gorontalo di Bantayo Lo Yiladiya, Aula Rumah Dinas Wali Kota Gorontalo pada Sabtu malam, (9/8/2025).
Wakil Wali Kota Gorontalo, Indra Gobel menyampaikan dalam sambutannya bahwa pemberantasan narkoba menjadi salah satu program unggulan pemerintah kota.
"Ada banyak program dari pemerintah kota salah satunya pemberantasan peredaran narkoba, sehingga ajang ini bisa membantu pemerintah untuk memberi edukasi terkait bahaya narkoba," jelas Indra.
Langkah strategis ini dilakukan untuk memutus rantai penyalahgunaan narkoba yang dalam beberapa tahun terakhir meningkat signifikan di Gorontalo.
Menurutnya, sinergi antara pemerintah, dunia usaha, akademisi, media massa, dan masyarakat luas sangat dibutuhkan.
"Generasi muda adalah generasi penerus bangsa, generasi pembaharu. Mereka harus kita bekali pengetahuan dan kesadaran untuk menjauhi narkoba," ujar Indra.
Pemkot menargetkan kegiatan ini berlanjut hingga tahun 2029 dengan event yang lebih besar. Dengan begitu, semangat perlawanan terhadap narkoba di kalangan generasi muda dapat terus dijaga dan dikembangkan.
"Pemilihan duta anti narkoba ini tidak hanya selesai di tahun ini, tapi kami upayakan terus hadir di tahun-tahun seterusnya dengan event yang lebih besar lagi," tutupnya. (Ren)