Go-Pena Baner
IKLAN
IKLAN

Saturday, 18 October, 2025

Nelayan dan Petani di Gorut Tak Sabar Nantikan Program Agromaritim Gusnar-Idah

Responsive image
Kampanye dialogis Gusnar-Idah di Gorontalo Utara. Kamis (31/10/2024). (Foto : Alfarisi)

GORUT - (Go-Pena) Program Agromaritim yang digagas pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail - Idah Syahidah mendapat respon baik dari para petani dan nelayan di Kabupaten Gorontalo Utara.

Dalam program Agromaritim ini, Gusnar-Idah menitikberatkan pembangunan pada sektor pertanian dan kelautan.

"Untuk pertanian kami akan sediakan bibit jagung yang berkualitas, pupuk juga kami sediakan. Kemudian setiap kecamatan kami sediakan mesin jonder," ungkap Gusnar.

"Kami juga akan terus menjaga harga jagung tetap stabil dan menguntungkan petani. Kami akan hidupkan kembali BUMD khusus pertanian jagung. Ketika harga jagung jatuh, maka pemerintah melalui BUMD ini akan membeli jagung petani dengan harga yang menguntungkan petani," jelasnya.

Para petani jagung ini pun kata Gusnar akan diberi tambahan bantuan yakni bantuan ternak sapi. "Kami ingin para petani lebih sejahtera. Jadi selain menanam jagung, mereka juga bisa memelihara sapi," tutur Gusnar.

Sementara pada sektor kelautan Gusnar-Idah juga akan membangun pabrik es di wilayah-wilayah pesisir yang tidak memiliki pabrik es. "Di samping itu, para nelayan juga akan kami beri bantuan perahu katintin atau mesin tempel," kata Gusnar.

Tak sampai di situ, Gusnar-Idah juga punya program Taksi Nelayan untuk menambah penghasilan nelayan-nelayan kecil. 

Dimana para nelayan di setiap kecamatan akan difasilitasi kapal lengkap dengan peralatan menangkap ikan seperti jaring dan teknologi yang bisa mendeteksi wilayah yang banyak ikan.

"Jadi selain katintin, juga ada taksi nelayan yaitu kapal yang bisa meningkatkan daya jelajah para nelayan di laut. Kapal ini akan dikelola BUMD, BBM kami tanggung, es batu kita sediakan lewat pabrik es yang akan dibangun. Sehingga para nelayan tidak tau pakai. Jadi akan dibentuk kelompok-kelompok nelayan yang nantinya akan menggunakan kapal ini secara bergantian," ujarnya.

Masyarakat petani dan nelayan pun tak sabar menantikan program tersebut diluncurkan saat Gusnar-Idah terpilih nanti. "Program seperti ini yang kami tunggu. Segera lantik saja pak Gusnar dan ibu Idah Syahidah," kata Rahim, salah satu nelayan di Kecamatan Sumalata.

Rahim mengatakan bahwa program yang ditawarkan Gusnar-Idah benar-benar bisa menjawab segala kebutuhan para nelayan maupun petani. Terlebih program tersebut diuraikan secara rinci bagaimana pelaksanaannya di lapangan nanti. "Makanya kami sudah tak sabar menantikan program ini," pungkasnya. (ayi)


Share