GORONTALO (Go-Pena.id) - Produktivitas dari para Dosen Universitas Negeri Gorontalo (UNG) sudah tidak perlu diragukan lagi. Kali ini hasil karya dari dosen Jurusan Seni Rupa, Fakultas Teknik, UNG mendapatkan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HKI).
Adalah Hasdiana, S.Pd., M.Sn dan Drs. Suleman Dangkua, M.Hum yang mendapatkan Dana Penelitian PNBP UNG melalui LPPM UNG, mencoba mengeksplorasi karawo menjadi produk yang berbeda yaitu produk home décor dengan memadukan Karawo dan beberapa Teknik sulaman dasar.Produk ini menggunakan motif Seruni yang telah mendapatkan sertifikat Hak Cipta oleh Kemenkumham No. HKI:000210293.
"Motif seruni merupakan motif yang dibuat oleh Hasdiana dengan sumber ide dari Sunthi (Hiasan kepala berupa tangkai-tangkai seruni yang disematkan ke sanggul rambut perempuan. Sunthi erupakan salah satu pelengkap pada Bili’u yang merupakan busana pengantin Gorontalo)," ujar Hasdiana.
Pembuatan ini kemudian akan di produksi dengan Brand Karawo N’Bestie; (Penamaan ini berasal dari singkatan Karawo dan Bestie yang merupakan akronim dari Basic Embriodery Stiches atau dalam Bahasa kekinian dapat juga berarti sahabat atau teman dekat), Varian produk ini dihasilkan melalui metode surface design(reka permukaan) karawo dengan menerapkan beberapa jenis teknik sulam dasar pada produk home decor dengan harapan dengan adanya diversifikasi produk karawo, sehingga akan membuat karawo memiliki nilai kebaruan yang mendasar dan menjadi rekonstruksiasi dari pemetaan perkembangan teknik-teknik baru pada sulam karawo sehingga dapat mendorong makin banyaknya varian produk baru dari karawo. Ini bisa memajukan Karawo Gorontalo yang selama ini terus dibanggakan. (IP-04)
