GORONTALO - Wali Kota Gorontalo, Adhan Dambea, secara tegas melarang partisipasi waria (wanita pria) dalam lomba gerak jalan yang akan digelar untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kota Gorontalo.
Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Adhan saat kegiatan perencanaan acara Wawasan Kebangsaan dan Gerakan Nasionalis di Pasar Sentral Kota Gorontalo, Jumat (1/8/2025).
Dalam kesempatan itu, Adhan menyampaikan bahwa gerak jalan sebagai bagian dari perayaan HUT RI harus dijaga nilai-nilainya. Menurutnya, kegiatan tersebut bukan sekadar hiburan, tetapi sarat dengan pesan nasionalisme dan kebangsaan.
Ia menilai bahwa keterlibatan waria dalam kegiatan publik seperti gerak jalan tidak mencerminkan nilai-nilai kebangsaan serta bertentangan dengan norma sosial dan budaya masyarakat Gorontalo.
"Tidak ada, jangan kasih peluang untuk waria di kegiatan publik," tegasnya.
Adhan juga menekankan bahwa perayaan hari kemerdekaan bukanlah tempat untuk mengekspresikan hal-hal yang menyimpang dari adat dan karakter bangsa. Ia berharap seluruh rangkaian kegiatan bisa berlangsung dengan tertib dan mencerminkan semangat nasionalisme yang kuat.
Dengan pernyataan ini, Pemerintah Kota Gorontalo menegaskan arah kebijakan perayaan HUT ke-80 RI agar tetap berada dalam koridor budaya dan norma lokal yang berlaku. (Ren)