GORONTALO – Rapat Kerja Daerah (Rakerda) BPD HIPMI Gorontalo yang digelar di Ballroom Fox Hotel Gorontalo, Rabu (15/10/2025), menjadi momentum penting bagi pengusaha muda di Provinsi Gorontalo. Dengan mengusung tema “Membangun Sinergi, Menumbuhkan Ekonomi, dan Menginspirasi Generasi” serta semangat “Memperkuat Jaringan, Membangun Kolaborasi, dan Menguatkan Pengusaha”, forum ini menegaskan komitmen HIPMI untuk menghadirkan kontribusi nyata bagi kemajuan daerah.
Ketua Umum BPD HIPMI Gorontalo, Hi. Rusly Anwar Achmad, menegaskan bahwa Rakerda periode 2025–2028 bukan hanya agenda formal, tetapi wadah strategis dalam merumuskan program kerja nyata di 12 bidang.
“Rakerda ini bukan sekadar forum merencanakan program, tetapi langkah awal untuk merealisasikannya. Program yang disusun di setiap bidang harus memperkuat sinergitas antar mitra, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan menginspirasi generasi muda menjadi pengusaha yang kreatif, inovatif, dan peduli,” ujar Rusly, yang akrab disapa Haji Ulie.
Ia menambahkan, kegiatan ini dihadiri oleh berbagai unsur penting, mulai dari pemerintah daerah, DPRD, perbankan, BUMN, BUMD, hingga mitra strategis lainnya. Hadir pula perwakilan dari Badan Pengurus Pusat (BPP) HIPMI, yakni Ketua Bidang 1 Tri Febrianto Damu dan Ketua Bidang 5 Antony Leon, yang juga merupakan Komisaris PLN.
“Kehadiran pengurus BPP HIPMI menjadi energi baru bagi kami di Gorontalo untuk terus memperkuat kolaborasi dan jejaring nasional. Ini sekaligus membuktikan bahwa HIPMI Gorontalo siap bersinergi dengan berbagai pihak demi kemajuan ekonomi daerah,” jelas Haji Ulie.
Lebih lanjut, ia menekankan tiga poin utama dalam perumusan program kerja hasil Rakerda. Pertama, program yang memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. Kedua, program yang realistis dan terukur. Ketiga, program yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi daerah.
“Jangan buat program yang terlalu jauh dari realitas. Fokuslah pada hal-hal yang bisa dijalankan, bermanfaat, dan mendukung ekonomi daerah,” pesannya.
Ketua Panitia Erick Jafar dalam kesempatan itu mengatakan, Rakerda HIPMI Gorontalo kali ini dirancang bukan sekadar agenda organisasi, tetapi sebagai wadah konsolidasi dan penguatan peran HIPMI sebagai mitra strategis pemerintah dan dunia usaha.
“Kami ingin Rakerda ini menjadi ruang lahirnya ide dan terobosan baru dari para pengusaha muda Gorontalo. Karena HIPMI bukan hanya tempat berhimpun, tetapi wadah untuk membangun jejaring, kolaborasi, dan mencetak pengusaha tangguh yang siap bersaing di tingkat nasional,” ujar Erick.
Erick juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh mitra kerja dan pihak yang mendukung suksesnya kegiatan.
“Terima kasih atas dukungan semua pihak, termasuk kehadiran BPP HIPMI yang memberi semangat baru bagi kami untuk terus berkembang,” tambahnya.
Sementara itu, Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Yosef P. Koton, mengakui kontribusi besar HIPMI bagi daerah.
“HIPMI memiliki peran penting dalam mendorong ekonomi daerah. Kami berharap HIPMI juga ikut memperkuat sektor-sektor produktif seperti pertanian dan UMKM,” ucapnya singkat.
Sedangkan Ketua OKK BPP HIPMI, Tri Febrianto Damu, menilai potensi ekonomi Gorontalo sangat besar jika didukung sinergi dan kolaborasi yang kuat.
“Banyak potensi di Gorontalo yang bisa dikembangkan, termasuk sektor pertambangan dan energi. Kami melihat BPD HIPMI Gorontalo memiliki hubungan yang baik dengan pemerintah daerah. Ini modal besar untuk membangun ekonomi daerah secara berkelanjutan,” katanya.
Kegiatan Rakerda turut dirangkaikan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara BPD HIPMI Gorontalo dan sejumlah mitra strategis, yakni PT Pegadaian Kantor Area Gorontalo, PLN Nusantara Power Unit Pembangkitan Gorontalo, serta Kantor Wilayah Kemenkumham Provinsi Gorontalo.
Penandatanganan MoU ini menjadi simbol komitmen bersama dalam memperluas kerja sama dan memperkuat ekosistem usaha di Gorontalo. (Wan)
