Gorontalo - (Go-Pena.id) - Pemerintah Kota Gorontalo terus memberikan perhatian terhadap peredaran bahan pokok yang terjadi di pasar-pasar maupun dari para distributor langsung.
Keseriusan ini dapat dilihat dari adanya proses pemantauan yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Gorontalo itu sendiri di pasar pedagang dan distributor pada Rabu (28/02/2024)
Hal ini dilakukan guna mengecek kenaikan harga bahan pokok yang terbilang tidak stabil pada awal 2024 ini.
Sekretaris Daerah Kota Gorontalo Ismail Madjid mengatakan bahwa dari hasil rapat terdapat beberapa penyebab naiknya bahan pokok salah satunya beras.
"Harga untuk beras itu sendiri lumayan naik untuk perkolinya. Yang biasanya perkoli 600 ribu sekarang naik menjadi 800 ribu ke atas,"jelasnya.
Sementara itu lebih lanjut dirinya menambahkan bahwa penyebab yang pertama adalah gagalnya panen dan musim kering sehingga produksi beras di Kota Gorontalo menurun.
"Dari sisi stok, kami melihat di bulog itu sudah ada kurang lebih 3300 ton yang sudah diturunkan dari bitung,"
Terakhir dirinya mengatakan bahwa Pemerintah akan melaksanakan pasar murah dan akan melaksanakan distribusi untuk cadangan beras pemerintah dan insyaallah itu akan dibagikan,tutupnya. Sekda Kota Gorontalo Ismail Madjid. (Syahrin)
