GORONTALO (Go-Pena.id) - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Gorontalo menggelar kegiatan pembinaan Ormas dan LSM dengan tema Menegaskan Keindonesiaan Kita melalui peran Ormas dan LSM dalam Mensukseskan Pemilu tahun 2024. Senin (31/07/2023).
Kegiatan ini dilaksanakan di Pondok Dahsyat, Warkop Pombango, Kecamatan Sipatana, Kota Gorontalo. Dihadiri oleh para Ormas dan LSM se Kota Gorontalo, serta masyarakat di Kecamatan Sipatana.
Dalam kesempatan tersebut, Walikota Gorontalo, Marthen Taha menyampaikan bahwa kesuksesan Pemilu tidak hanya dibebankan kepada para penyelenggara, aparat keamanan dan pemerintah saja, akan tetapi seluruh elemen masyarakat termasuk Ormas dan LSM.
"Secara subtansi, Pemilu yang demokratis dan memenuhi keinginan luhur atas pemenuhan hak asasi manusia untuk dipilih dan memilih membutuhkan keaktifan semua stakeholder, Penyelenggara Pemilu yang aktif, Peserta Pemilu yang aktif, Pemerintah yang membantu penyelenggaraan, Pemilih cerdas, mandiri dan aktif, disinilah peran dari Ormas dan LSM," kata Marthen Taha.
Kegiatan ini berlangsung dengan meriah, yang di pandu oleh pembawa acara Nurhadi Taha. Selain walikota, Akademisi dari Universitas Muhammadiyah Gorontalo Salahudin Pakaya.
Marten Taha juga menegaskan bahwa ormas dan LSM perlu melakukan upaya upaya kegiatan yang positif dalam melaksanakan berbagai agenda organisasi dan kelembagaan salah satunya dalam menghadapi pemilu ormas dan lsm diharapkan untuk dapat terlibat aktif dalam pelaksanaan pemilu 2024 dengan cara mengajak semua kalangan untuk dapat bersama - sama mengawal pemilu ini dengan sebaik baiknya.
Dr. Salahudin Pakaya MH. Menyampaikan bahwa pemilu merupakan sarana perwujudan kedaulatan Rakyat olehnya diharapkan rakyat sebagai pemegang mandat harus betul betul selektif dalam memberikan mandat pada wakilnya di parlemen tegas Salahudin .
Sementara itu Kepala Badan Kesbangpol Kota Gorontalo Iskandar Moerad MH menyatakan agenda Bina ormas dan LSM ini merupakan salah satu program rutin yang di laksanakan oleh Kesbangpol Kota Gorontalo. "Ormas dan LSM sebagai mitra kritis pemerintah dalamartian memberikan masukan krtik secara konstruktif pada pemerintah," ucap Iskandar. (Wawan)