GORUT (Go-pena.id)-Momen Peringatan hari ulang tahun (HUT) Gorontalo Utara yang ke-16 tahun mengangkat tema Berjuang Tumbuh dan Muju.
Makna tersebut lantas tidak saja sekedar sebuah ramuan kata yang tidak memiliki arti tekstual, tetapi menyimpan sebuah makna yang dalam terkait kilas balik perjuangan pembentukan Kabupaten Gorontalo Utara.
Thariq sendiri yang menjadi tokoh hidup perjuangan pembentukan Gorontalo Utara tentu merasakan betapa sulit perjuangannya dulu, melalui tema itu diharapkan semangat untuk tumbuh tetap berkibar dan melangit selaras dengan alur perkembangan zaman yang kian mengikis semangat patriotisme dan heroisme pemuda.
Perjuangan pembentukan Kabupaten Gorontalo Utara bukan saja berbuah daerah otonom baru, tetapi lebih dari sebuah cinta kasih mensejahterakan masyarakat pantai utara Provinsi Gorontalo, maka tiga kat dalam tema HUT tersebut menjadi sebuah bagian yang tidak dapat dipisahkan.
“Kata ‘Berjuang’ yang mendahulu, sementara ‘Tumbuh’ dan Maju’ menjadi penegasan untuk mencapai hasil yang diharapkan. Semua membutuhkan perjuangan dan tentu memerlukan pengorbanan bagi kita semua, bagi aparatur maupun masyarakat,” jelas Thariq.
Gorontalo Utara yang dulunya hanya memiliki lima kecamatan, kini telah berkembang dan menjadi sebelas kecamatan dengan total 123 desa yang mengikuti jumlah penduduk kurang lebih 128 ribu jiwa.
Maka tema yang usung oleh pemkab Gorut tidak lain sebuah petikan makna perjuangan Gorontalo Utara yang dulunya tidak lain hanyalah sebuah daerah yang memanjang tanpa sumber daya manusia yang memadai dan kini menjelma sebuah daerah yang kaya akan pariwisata dan SDM berkembang. (Idal).
